7/20/2017

Dosa seorang istri yang durhaka pada suami

Sebagian besar penghuni neraka adalah kaum wanita. Pasalnya, biasanya kaum wanita ketika sedang marah, ia lupa untuk berterima kasih pada suaminya. Padahal, sang suami sebenarnya sudah sangat baik. Karena pada umumnya, demi menyenangkan istrinya, suami mau menuruti semua keinginanya. Tetapi  terkadang, hanya gara-gara ada satu permintaan yang tidak terpenuhi, ia lupa semua kebaikan suami selama ini, sehingga ia berani menentangnya.

Selain itu, wanita juga memiliki senjata sakti yang susah untuk dilawan oleh laki-laki. Dengan senjata itu, dengan mudah, ia berhasil menaklukan laki-laki, terutama ketika laki-laki menginginkanya ditempat tidur. Tentu saja ini momentum yang sangat efektif untuk memanfaatkanya, sekaligus ini merupakan suatu hal krusial yang diperingatkan oleh Rasulullah saw agar selalu diwaspadai. Karena, menghadapi hal seperti ini, biasanya lelaki ikut terseret dalam perbuatan yang haram. Atau, ia akan mencari wanita atau istri lain untuk memenui semua hasrat keinginanya. Nabi saw bersabda yang artinya:

"Apabila seorang suami mengajak istrinya ketempat tidur lalu sang istri menolak, sehingga sang suami tertidur dalam keadaan marah kepadanya, maka malaikat akan melaknatinya sampai pagi," [al-Hadits]

Seoarang wanita tidak boleh menolak ajakan suaminya kecuali pada saat ia sedang mengalami haid. Sekalipun demikian, si suami masih berhak untuk memeluk, mendekap, dan menciuminya sampai ia puas melampiaskan nafsunya asalkan tidak sampai menyetubuhinya termasuk lewat anus. Karena, yang terakhir ini adalah perbuatan homo yang dilarang oleh Allah swt dan Rasulullah saw bersabda yang artinya:

"Merasa malulah kepada Allah sebenar-benarnya malu. Jangan menyetubuhi kaum wanita (istri) pada anus mereka."

Selama masa haid, haram hukumnya sampai si istri dalam keadaan suci dan masih belum siap untuk disentuh. Jika si istri sudah suci dari haid, maka isti tidak boleh menolaknya ajakan suaminya baik siang maupun malam. Allah ta'ala berfirman yang artinya:

"Mereka bertanya kepadamu tentang haid. Katakanlah, haid itu adalah suatu kotoran. Oleh sebab itu, hendaklah kamu menjauhkan  diri dari wanita di waktu haid, dan janganlah kamu mendekati mereka, sebelum mereka suci. Apabila mereka telah suci, campurilah mereka itu ditempat yang diperintahkan oleh Allah kepadamu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang tobat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri. Istri-istrimu adalah seperti tanah tempat kamu bercocok tanam, maka datangilah tanah bercocok tanamu itu sebagaimana saja kamu kehendaki, dan bertakwalah kepada Allah." [al-Baqarah'  2 ; 222-223]

Searang istri harus seperti tanah yang patut untuk ditanami. Makna firman, "maka datangilah tanah tempat bercocok tanammu itu", ialah bahwa seorang suami ketika hendak menyetubuhi istrinya sebaiknya ia melakukan pemanasan terlebih dahulu. Yakni, dengan cara menciumi, menyentuh, dan memandangi bagian-bagian tubuh yang sekiranya bisa membangkitkan nafsuny. Sebab, pada hakekatnya manusia itu sensitif dan sentimentil. Rasulullah saw bersabda yang artinya:

"Janganlah salah seorang kamu menderumi istrinya seperti deruman seekor unta. Tetapi, sebaiknya lakukan dahulu pemanasan."

Para sahabat bertanya, "Apa itu pemanasan ya Rasulullah?"
Beliau menjawab, "yaitu menciumi dan memandang."

Seorang wanita yang menolak ajakan bersetubuh suaminya, sama saja dengan merugikan dirinya sendiri dan juga rumah tangganya. Nikmat paling besar  yang dianugerahkan oleh Allah swt kepada kaum laki-laki selain akidah atau iman ialah seorang istri salehah yang dapat membahagiakanya, yang patuh kepadanya, dan yang bisa menjaga kehormatanya serta harta bendanya. Rasulullah saw bersabda yang artinya:

"Selain takwa, tidak ada kebaikan yang bermanfaat bagi seorang mukmin melebihi seorang istri yang salehah. Yakni, istri yang menyenangkan jika dipandang, dan taat jika diperintah. Jika suaminya membagikan sesuatu kepadanya, ia menerimanya, dan jika suaminya pergi meninggalkanya, ia bisa menjaga dirinya dan harta suaminya."

Jika seorang istri mau taat kepada tuhannya dan suaminya, ia akan masuk surga. Rasulullah saw bersabda yang artinya:

"Apabila seorang wanita menunaikan shalat lima waktu, berpuasa pada bulan ramadhan, menjaga kehormatanya, dan taat kepada suaminya, maka dikatakan kepadanya, (Masuklah kamu ke surga lewat pintu manapun yang kamu sukai)." [al-Hadits] 

Al-Qur'an menunjukan kepada umat muslim contoh dua orang wanita yang menjadi istri dua orang Rasul yang mulia. Yaitu:
  1. Istri Nabu Nuh a.s, yang menuduh suaminya sendiri gila, yang menghasut anaknya supaya berani menentang ayahnya, yang tidak mau berterima kasih atas kebaikan suaminya, dan yang mengkhianati keluarganya
  2. Istri Nabi Luth a.s, yang berpihak pada kaumnya yang kafir, yang merestui mereka melakukan praktek homoseks, yang menghina suaminya sendiri yang justru tidak mau ikut-ikutan dalam perbuatan menjijikan itu. Juga yang berusaha mendorong putri-putrinya pada kemungkaran-kemungkaran tersebut tetapi kemudian Allah berkenan melindungi mereka, yang tidak mau berterima kasih kepada suaminya, dan yang suka mengingkari janjinya.
Status mereka berdua sebagai sama-sama istri seorang Rasul tidak ada manfaatnya sama sekali. Akibatnya, mereka berdua sama-sama masuk kedalam neraka.

"Allah membuat istri Nuh dan istri Luth perumpamaan bagi orang-orang kafir. Keduanya berada di bawah pengawasan dua orang hamba yang saleh di antara hamba-hamba kami. Lalu, keduanya istri itu berkhianat kepada kedua suaminya, maka kedua suami itu tidak dapat membantu mereka sedikitpun dari siksa Allah. Dikatakan (kepada kedua istri itu) 'masuklah ke neraka bersama orang-orang yang masuk neraka." [at-Tahriim'  66; 10]

Islam menganggap seorang istri yang berani membangkang kepada suaminya dan menentang perintah-perintahnya sebagai istri yang nusyuz. Kalimat nusyuz ini berasal dari pokok kalimat nusyaza yang berarti durhaka atau menentang. Jadi, seorang istri yang nusyuz adalah istri yang berani menentang dan durhaka kepada suaminya.

Perbuatan nusyuz atau berani menentang dan durhaka kepada suami ini oleh Al-Qur'an diatasi terlebih dahulu dengan cara memberikan nasihat kepada sang istri supaya bersabar. Jika nasihat ini tidak berhasil, maka dengan cara tidak tidur seranjang denganya, tanpa harus melibatkan anak-anak dalam konflik antara suami dengan istri. Jika cara ini juga tidak berhasil, maka digunakan cara memukul yang tidak sampai melukai bagian-bagian tubuh tertentu atau yang tidak sampai menimbulkan penyakit.

Jadi jika dengan cara menasihati sudah berhasil, tidak perlu dengan cara tidur dengan pisah ranjang. Demikian pula jika dengan cara tidur pisah ranjang sudah berhasil, maka tidak perlu dengan cara memukul.

"wanita-wanita yang kamu khawatiri nusyuz-nya, maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah diri dari tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka menaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya." [an-Nisaa' 4 ; 34]

Namun, jika semua cara tersebut tidak mendatangkan hasil, maka terpaksa pasangan suami istri untuk menyelesaikannya ke meja perundingan. Masing-masing pihak mengutus seorang hakam. Misi kedua orang hakam tersebut adalah untuk mencari kebaikan bersama antara suami dan istri yang tengah bertikai. kedua belah pihak harus bersikap sportif.

"Jika kamu khawatirkan ada persengketaan antara keduanya, maka kirimlah seorang hakam dari keluarga laki-laki, dan seorang hakam dari keluarga wanita. Jika kedua orang hakam itu bermaksud mengadakan perbaikan, niscaya Allah memberikan taufik kepada suami istri itu." [an-Nisaa' 4; 35] 

Namun, jika semua cara itu juga masih tetap tidak mendatangkan hasil, maka cara paling final untuk mengadakan perbaikan ialah talak atau cerai, sebagai suatu perbuatan halal yang dibenci Allah. Pasalnya, ia akan berakibat berantakan, mahligai rumah tangga dan terlantar anak-anak jika sudah dikaruniai keturunan.


Lorem ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.

1 komentar

Dosa Seorang Istri Yang Durhaka Pada Suami - Net Mmc >>>>> Download Now

>>>>> Download Full

Dosa Seorang Istri Yang Durhaka Pada Suami - Net Mmc >>>>> Download LINK

>>>>> Download Now

Dosa Seorang Istri Yang Durhaka Pada Suami - Net Mmc >>>>> Download Full

>>>>> Download LINK CD


EmoticonEmoticon